Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia mendukung penuh usulan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Sultan B. Najamuddin, terkait pemanfaatan dana zakat untuk mendanai Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Usulan ini dianggap sejalan dengan prinsip pemberdayaan masyarakat melalui zakat, infak, dan sedekah.
Ketua Umum DMDI Indonesia, Datuk H. Said Aldi Al Idrus, menilai program ini dapat menjadi amal jariyah bagi para pemberi zakat jika dialokasikan secara tepat. “Dana zakat yang dikelola dengan baik dapat membantu anak-anak sekolah yang benar-benar membutuhkan. Ini juga berpotensi menghemat anggaran negara,” ungkap Datuk Said Aldi.
Pendataan dan Pengawasan Jadi Kunci
Untuk memastikan efektivitas program, Said Aldi menekankan pentingnya pendataan dan pengawasan yang ketat. Menurutnya, hanya sekolah yang memenuhi kriteria sebagai penerima zakat yang seharusnya mendapatkan dana tersebut. “Pengelolaan zakat harus sesuai syariat. Jika tepat sasaran, program ini dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat,” tambahnya.
Respons dan Kontroversi di Masyarakat
Sebelumnya, Sultan B. Najamuddin mengusulkan penggunaan dana zakat untuk pembiayaan Program MBG. Namun, usulan ini menuai pro dan kontra di tengah masyarakat. Beberapa pihak, seperti anggota Komisi II DPR, Mohammad Toha, menyatakan ketidaksetujuannya. Ia menilai penggunaan zakat untuk program ini dapat menyimpang dari ajaran Islam.
Menanggapi polemik tersebut, Sultan B. Najamuddin menjelaskan bahwa dana zakat hanya akan dialokasikan untuk sekolah yang memenuhi syarat. Selain itu, Sultan juga mengusulkan alternatif pendanaan lain, seperti memanfaatkan dana hasil sitaan koruptor, agar program ini dapat berjalan tanpa membebani anggaran negara.
Kolaborasi untuk Program Makan Bergizi Gratis
Program Makan Bergizi Gratis bertujuan meningkatkan kualitas gizi anak-anak sekolah di Indonesia. Dengan dukungan berbagai pihak, termasuk DMDI Indonesia, program ini diharapkan mampu menciptakan generasi muda yang lebih sehat dan cerdas.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai program dan kegiatan DMDI, kunjungi situs resmi DMDI Indonesia.
